Untuk membuat plafon PVC minimalis, Anda dapat menggunakan bahan-bahan baku yang sama seperti pembuatan plafon PVC biasa, kecuali Anda perlu memilih warna dan desain yang sesuai dengan gaya minimalis.

Untuk ruangan yang lebih besar, seperti ruang tamu atau aula, gunakan panel dengan lebar yang lebih besar (thirty cm atau forty cm) untuk mengurangi jumlah sambungan dan menciptakan tampilan yang lebih bersih dan modern.

Repost Listing: Meningkatkan posisi iklan secara instan kembali ke paling atas di kelasnya hanya dengan satu klik

PVC stabilisasi: PVC stabilisasi merupakan jenis PVC yang mengandung campuran bahan stabilisator, sehingga lebih tahan terhadap sinar matahari atau suhu tinggi. PVC stabilisasi biasanya digunakan untuk aplikasi luar ruangan, seperti plafon luar rumah atau sekat ruangan di luar ruangan.

Plafon PVC minimalis biasanya memiliki warna putih atau warna-warna netral lainnya, dan dibuat dengan bentuk yang simpel dan tidak terlalu ramai.

PVC padat: PVC padat merupakan jenis PVC yang tidak mudah dipanjangkan dan tidak mudah dibentuk. PVC padat biasanya digunakan untuk membuat pipa air, karena kuat dan tidak mudah terjadi kebocoran.

Pigmen: Pigmen adalah bahan yang ditambahkan ke dalam PVC resin untuk memberikan warna pada plafon PVC. Pigmen yang biasa digunakan dalam pembuatan plafon PVC adalah pigmen organik atau pigmen anorganik.

Terbuat dari bahan berkualitas tinggi dan ringan, sehingga mengurangi biaya tenaga kerja dan mengurangai penggunaan kerangka plafon.

Gaya yang ¬anti-mainstream ini boleh juga dicoba di rumahmu. Pemasangan lampu bisa jauh lebih mudah karena bisa ditempatkan pada kotak-kotak timbul yang dibuat. Warna yang digunakan pun dapat disesuaikan dengan warna tembok ruangan.

Setelah semua plafon PVC terpasang, lakukan pengecekan untuk memastikan bahwa semuanya terpasang dengan benar dan rapi.

Sedangkan yang biasa kita pakai untuk hunian rumah adalah PVC fleksibel. Tidak hanya untuk hunian rumah saja, namun bisa juga dipakai untuk rumah sakit, sekolahan dan bangunan lainnya.

PVC pertama kali disintesis pada tahun 1872 oleh seorang ahli kimia Jerman bernama Eugen Baumann. Namun, penggunaannya dalam industri konstruksi baru mulai berkembang pada tahun 1920-an ketika perusahaan B.F. Goodrich Company di Amerika Serikat berhasil mengembangkan proses produksi PVC yang lebih efisien dan ekonomis. Sejak saat itu, PVC mulai digunakan secara luas dalam berbagai aplikasi, termasuk pipa, kabel, dan bahan bangunan lainnya.

Selain itu, dengan berbagai pilihan warna dan tekstur, plafon jenis ini memungkinkan pemilik rumah untuk menyesuaikan dekorasi interior sesuai dengan selera dan gaya pribadi.

Plafon PVC tersedia dalam berbagai ukuran yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan ruangan Anda. Ukuran-ukuran ini biasanya bervariasi plafon pvc tergantung pada pabrik atau produsen, tetapi ada beberapa ukuran standar yang umum yang bisa Anda temukan di pasaran: